Hero Image
Harga Jasa Pembuatan Website yang Sebenarnya

Dengan perkembangan dunia digital saat ini banyak dari usaha/bisnis yang belum tersentuh digital beralih atau migrasi ke dunia digital seperti pembuatan website untuk usaha/bisnis yang baru saja migrasi karena lebih menjamin mendapatkan pelanggan baru.  Tetapi kebanyakan orang yang mempunyai usaha/bisnis yang baru saja migrasi ke dunia digital selalu kebingungan dengan harga website yang di tawarkan oleh developer atau pengembang website. Oleh karena itu timbulah pertanyaan yang selalu ada pada saat memulai pembuatan website seperti,Berapa Harga Pembuatan Website?pertanyaan ini sangat sensitif kepada developer atau pengembang website karna to the point tidak menjelaskan terlebih dahulu requirement dari website tersebut. Disini saya akan membantu menjawab pertanyaan diatas dan kebetulan kebanyakan teman-teman admin mayoritas developer dan software engineer ingat bukan developer bangunan ya,,, karena orang awam mengira developer itu hanya ada di bangunan :D Baiklah dalam membuat website ada 2 kategori yang sering saya jumpai pada saat pembuatan website, jadi saya akan menjawab pertanyaan di atas, adapun dua kategori seperti berikut:1. Menggunakan Tools Jadi Tools yang digunakan disini adalah Wordpress ada juga beberapa tools lain seperti wix, blogger dll. Tetapi admin akan membahas seputaran Wordpress. Pembuatan website menggunakan Wordpress ini tidak terlepas dari yang namanya Domain dan Hosting. adapun pembuatan website menggunakan Wordpress ini bisa menggunakan Template gratis atau berbayar sehingga pembuatan website lebih cepat beda lagi dengan template customize nanti akan kita bahas pada bagian selanjutnya.Apa itu Domain?Domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi server komputer agar lebih mudah diingat daripada menggunakan IP (Internet Protokol) address.  Contohnya seperti: .com, .co.id, .id .xyz, .store, .online, .io dan masih banyak lagi Baca Juga: Tutorial Membeli Domain di ExabytesApa itu Hosting?Hosting atau web hosting adalah sebuah tempat dimana file dan data yang diperlukan website disimpan serta dapat diakses dan dikelola melalui internet. File website yang disimpan pada hosting berupa video, gambar, mail, script, aplikasi dan database. Jadi apabila anda ingin membuat sebuah website anda harus melakukan riset atau kalkulasi harga domain dan harga hosting terlebih dahulu baru digabungkan dengan harga jasa pembuatannya. Misal harga Domain .com saat ini dengan harga Rp.125.000/tahun kemudian harga Hosting Rp. 147.000/bulan jadi anda gabungkan semisal lama penyewaan hosting dalam 1 tahun, harga hosting dikali harga perbulannya dapat harga Rp. 1.764.000 di tambah lagi harga domain Rp. 125.000 total harga domain dan hosting selama 1 tahun = Rp. 1.889000  perlu diketahui harga ini diluar harga promo yang di tawarkan oleh penyedia provider domain dan hosting. harga kalkulasi di atas diluar dari harga penyewaan server, server disini diibaratkan anda menyewa sebuah komputer orang lain yang dimana penyewaan ini kita sewa di penyedia provider. Jadi dengan melakukan kalkulasi seperti di atas sudah kelihatan harga setengah dari harga pembuatan website dengan catatan pembuatan website menggunakan Tools Wordpress.  Selanjutnya beralih ke durasi pembuatan web, disini kita perlu menentukan pengerjaan web itu dilakukan berapa hari atau berapa minggu? pada bagian ini juga dihitung oleh developer atau pengembangan website, apabila anda yang mau membuat website meminta jangka waktu pengerjaan lebih cepat tentu pengembang website akan meminta lebih mahal karena harus mengejar target dan mengorbankan waktu luang untuk tetap fokus ke pembuatan website sehingga target tercapai dalam kurun waktu beberapa hari atau minggu. Langkah selanjutnya masuk ke bagian fiture yang ada di website, pada bagian ini juga terhitung oleh pengembang website apabila anda request fiture yang ribet tentu harga juga mahal dan sebaliknya apabila fiture yang simpel harga tetap di angka normal.  Tetapi dari sekian banyak orang yang ingin melakukan pembuatan website sering kali pada saat pembahasan mengenai Fiture, developer selalu terjebak di bagian ini, karna mudah di mata orang awam itu belum tentu mudah di mata developer oleh karena itu anda yang ingin membuat website sampaikan fiture sedetail mungkin dan kurangi kata-kata yang seperti cuma tambahin, tinggal ini, hanya ini, cuma fitur itu, ubah dikit dll.  Apakah Template Wordpress punya permasalahan? Ya benar, tapi tentu saja wordpress memiliki keterbatasan, jika anda ingin membangun sebuah website yang kompleks seperti social media, sebuah market place atau website e commerce yang canggih maka anda tidak bisa hanya menggunakan wordpress saja, anda memerlukan suatu yang customize, anda perlu membuat sendiri menggunakan bahasa pemrograman tertentu salah satunya adalah bahasa pemgrograman PHP. Dari bebrapa ulasan di atas sudah nampak jelas pembuatan website itu menghabiskan modal berapa, itu hanya proses pembuatan website saja, belum lagi optimasi website sehingga muncul di halaman pertama Google yang sering disebut SEO(Search Engine Optimasi). Jadi dengan beberapa ulasan di atas dapat disimpulkan pembuatan website menggunakan Tools Wordpress itu harga rata-rata sekitar Rp. 3 juta, 4 juta diluar dari penyewaan server dan optimasi website. bergantung dengan lokasi seperti jasa website di lombok.2. Pembuatan Website Menggunakan CodingPada pembuatan website menggunakan Coding yang lebih dikenal dengan bahasa pemrograman untuk sebuah website yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP atau JavaScript dll, dan dibangun sendiri harganya bisa saja sampai miliyaran. tergantung tingkat kompleksitas dari website tersebut serta biaya server untuk menampung semua data dalam website tersebut. bisa jadi biaya servernya saja sudah puluhan juta rupiah perbulannya. Saat ini jasa-jasa pembuatan website menawarkan jasanya dari mulai 5 juta sampai 10 juta per website untuk website-website standar. Sedangkan jasa pembuatan website yang sudah ahli dalam pembuatan website dari segi compleksitas, security, tampilan dll harganya mulai dari 20 juta sampai dengan 300 juta per website Mahal juga ya? Ketika membuat sebuah website, bukan hanya mempertimbangkan fitur-fitur dari website tersebut tapi memikirkan rencana bisnis dari website tersebut. serta impact atau efek website tersebut bagi sang pembeli.Jadi berapa sih harga website itu?Jika anda menggunakan Design Template yang gratisan dan pembuatan menggunakan wordpress biaya yang anda keluarkan per website/tahun adalah Rp. 1.000.000(sudah termasuk domain dan hosting) apabila menggunakan jasa pembuatan website di mataram beda lagi dan admin sudah sampaikan pada ulasan diatas Tapi jika website yang anda inginkan amat rumit dan memerlukan server atau hosting yang besar bisa jadi dimulai dari 20 juta sampai ratusan juta rupiah. Pilihan anda ada ditangan anda, nah jika anda sudah tau peluang seperti ini dan pada saat yang sama telah menguasai teknik membuat website. anda pasti akan dapat meraih keuntungan dari sana. Segerahlah dan open your mind

Hero Image
Apa itu Database dan Cara Membuat Database di CMD

Apa itu Database?Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Istilah basis data berawal dari ilmu komputer yang mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis. Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya. Jadi secara konsep basis data atau database adalah kumpulan dari data-data yang membentuk suatu berkas file yang saling berhubungan relation dengan tatacara yang tertentu untuk membentuk data baru atau informasi. Atau basis data database merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan relasi antara satu dengan yang lainnya yang diorganisasikan berdasarkan skema atau struktur tertentu. Membuat Database di CmdPada saat membuat database terdapat 2 metode yang sering digunakan banyak orang untuk membuat database yang pertama membuat database dengan CMD dan yang kedua membuat database pada GUI nya langsung seperti di PhpMyadmin yang ada di Xampp, pada kali ini kita akan membuat database menggunakan Cmd/Terminal. Baca Juga: Membuat Database dan Tabel Database di XAMPP PhpMyadmin sebelum memulai membuat database, jangan lupa install mysql untuk pengguna linux jalankan printah sudo apt-get install mysql pada cmd/terminal dan untuk pengguna Mac OS jalankan printah brew install mysql pada cmd/terminal, untuk pengguna Windows langsung saja install Xampp disana sudah terdapat paket lengkap :DLangkah Pertamasebelum membuat database kita harus login ke mysql terlebih dahulu untuk dapat mengakses mysql jalankan perintah di bawah ini mysql -u root perintah di atas untuk login hanya menggunakan user default dengan user root dengan begitu kita tidak susah dalam mencari passoword yang belum diketahui, apabila anda sudah mengetahui password login untuk mysql anda bisa menjalankan perintah mysql -u root -p Langkah keduasetelah berhasil login ke mysql kita akan melihat apa isi default pada database mysql dan kita akan membuat langsung database disertai beberapa cara memasukan data ke tabel database dan menghapus data tabel pada database yang akan kita buat, seperti berikut ini pada gambar di atas terdapat beberapa perintah show databases untuk menampilkan isi database pada mysql dan perintah create database testDB; untuk membuat database dengan begitu maka hasilnya seperti gambar di atas.Langkah ketigapada langkah ini kita akan membuat sebuah tabel dan mengisi data tabel dan menampilkan semua data yang ada di dalam tabel seperti gambar dibawah ini jadi hasil output seperti gambar diatas adapun cara lain membuat tabel di xampp juga tidak jauh berbeda dengan tutorial pada artikel ini, adapun lanjutan dari artikel ini secara bertahap jadi jangan lupa untuk berkunjung di blog kuasaiteknologi semoga bermanfaat untuk teman-teman semua.

Hero Image
Recommendation Guide Search Engine Optimization (SEO) From Google

Who is this guide for? if you own, manage, monetize, or promote online content via Google Search, this guide is meant for you. You might be the owner of a growing and thriving business, the webmaster of a dozen site the SEO specialist in a web agency or a DIY SEO ninja passionate about the mechanics of search, this guide is meant for you. If you're interested in having a complete overview of the basics of SEO according to our best practices, you are indeed in the right place. This guide won't provide any secrets that'll automatically rank your site first in Google (sorry!), but following the best practices outlined bellow will hopefully make it easier for search engines to crawl, index and understand your content. Search engine optimization (SEO) is often about making small modifications to parts of your website when viewed individually, these changes might seem like incremental improvements, but when combined with other optimizations, they could have a noticeable impact on your site's user experience and performance in organic search result. You're likely already familiar with many of the topics in this guide, because they're essential ingredients for any web page, but you may not be making the most out of them. You should build a website to benefit your users and any optimization should be geared toward making the user experience better. One of those users is s search engine, which helps other users discover your content. Search Engine Optimization is about helping search engines understand and present content. Your site may be smaller or larger than our example site and offer vastly different content, but the optimization topics we discuss below should apply to sites of all size and types. We hope our guide gives you some fresh ideas on how to improve your website, and we'd love to hear your questions. Getting started Glossary here's a short glossary of important terms used in this guide. index - Google stores all web pages that it knows about in its index. The index entry for each page describes the content and location (URL) of that page. to index is when Google fetches a page, read it, and adds it to the index: google indexed several pages on my site today. Crawl - The process of looking for new or updated web pages. Google discovers URLs by following links, by reading sitemaps and by many other means. Google crawls the web looking for new pages, then indexes them (when appropriate). Crawler - Automated software that crawls (fetches) pages from the web and indexes them. Googlebot - The generic name of Google's crawler. Googlebot crawls the web constantly. SEO - search engine optimization the process of making your site better for search engines. also the job title of a person who does this for a living. we just hired a new SEO to improve our presence on the web. Are you on Google? Determine whether your site is in Google's index - Do a site: search for your site's URL. if you see results, you're in the index.  if your site isn't in Google - although Google crawls billions of pages, it's inevitable that some site will be missed when our crawlers miss a site, it's frequently for one of the following reasons: The site isn't well connected from other sites on the web You've just launched a new site and Google hasn't had time to crawl it yet The design of the site makes it difficult for Google to crawl its content effectively Google received an error when trying to crawl your site your policy blocks Google from crawling the site How do l get my site on Google? Inclusion in Google's search result is free and easy, you don't even need to submit your site to Google. Google is a fully automated search engine that uses web crawlers to explore web constantly, looking for sites to add to our index. In fact the vast majority of sites listed in our results aren't manually submitted for inclusion, but found and added automatically when we crawl the web. Google search console provides tools to help you submit your content to Google and monitor how you're doing in Google Search. if you want, search console can event send you alerts on critical issues that Google encounters with your site. Sign up for search console. Here are a few basic questions to ask yourself about your website when you get started Is my website showing up on Google? Do I serve hight-quality content to users? Is my local business showing up on Google? Is my content fast and easy to access on all devices? Is my website secure? you can find additional getting started information on http://g.o/webmasters The rest of this document provides guidance on how to improve your site search engines, organized by topic. You can download a short, printable checklist of tips from http://g.co/WebmasterChecklist Do you need an SEO expert? An SEO("search engine optimization") expert is someone trained to improve your visibility on search engines. by following this guide, you should learn enough to be well on your way to an optimized site. In addition to that, you may want to consider hiring an SEO professional that can help you audit your pages. Deciding to hire an SEO is a big decision that can potentially improve your site and save and save time. Make sure to research to potential advantages of hiring an SEO, as well as the damage that an irresponsible SEO can do to your site. Many SEOs and other agencies and consultants provide useful services for website owners, including: Review of your site content or structure Technical advice on website development: for example, hosting, redirects, error pages, use of JavaScript Content development Management of online business development campaigns Keyword research SEO training Expertise in specific markets and geographies Before beginning your search for an SEO, it's a great idea to become an educated consumer and get familiar with how search engines work. we recommended going through the entirety of this guide and specifically these resource: How Google crawls, indexes and serves the web Google Webmaster Guidelines How to hire an SEO If you're thinking about hiring an SEO, the earlier the better. A great time to hire is when you're considering a site design, or planning to launch a new site. That way, you and your SEO can ensure that your site is designed to be search engine-friendly from the bottom up, However, a good SEO can also help improve an existing site. Help Google find your content The first step to getting your site on Google is to be sure that Google can find it. The best way to do that is to submit a sitemap. A sitemap is a file on your site that tells search engines about new or changed pages on your site. Google also finds pages through links from other pages. See Promote your site later is this document to learn how to encourage people to discover your site. Tell Google which pages shouldn't be crawled Best Practices For non-sensitive information, block unwanted crawling by using robots.txt A "robots.txt" file tells search engines whether they can access and therefore crawl parts of your site. This file, which must be named "robots.txt", is placed in the root directory of your site. it is possible that pages blocked by robots.txt can still be crawled so for sensitive page you should use a more secure method. You may not want certain pages of your site crawled because they might not be useful to users if found in a search engine's search result. if you do want to prevent search engines from crawling your pages, Google Search Console has a friendly robots.txt generator to help you create this file. Note that if your site uses subdomains and you wish to have certain pages not crawled on a particular subdomain, you'll have to create a separate robots.txt file for that subdomain. Avoid: Don't let your internal search result pages be crawled by Google. User dislike clicking a search engine result only to land on another search result page on your site. Allowing URLs created as a result of proxy services to be crawled For sensitive information, use more secure methods Robots.txt is not an appropriate or effective way of blocking sensitive or confidential material. it only instructs well-behaved crawlers that the pages are not for them, but it does not prevent your server from delivering those pages to a browser that requests them. One reason is that search engines could still reference the URLs you block (showing just the URL, no title snippet) if there happen to be links. to those URLs somewhere on the internet (like referrer logs). Also non-compliant or rogue search engines that don't acknowledge the robots exclusion standard could disobey the instructions of your robots.txt. Finally, a curious user could examine the directories or subdirectories in your robots.txt file and guess the URL of the content that you don't want seen. In these cases, use the noindex tag if you just want the page not to appear in Google, but don't mind if any user with a link can reach the page. For real security, thought, you should use proper authorization methods, like requiring a user password, or talking the page off your site entirely. Help Google (and users) understand your content Let Google see your page the same way a suer does when Googlebot crawls a page, it should see the page the same way an average user does. For optimal rendering and indexing, always allow Googlebot access to the JavaScript, CSS, and image files used by your website. if Your site's robots.txt file disallows crawling of these assets, it directly harms how well our algorithms render and index your content. This can result in suboptimal rankings. Recommended action: Create Unique, accurate page titles A <title> tag tells both users and search engines what the topic of a particular page is. The <title> tag should be placed within the <head> element of the HTML document. you should create a unique title for each page on your site. Create good titles and snippets in search result if your document appears in a search result page, the contents of the title tag may appear in the first line of the result ( if you're unfamiliar with the different parts of a Google search result, you might want to check out the anatomy of a search result video. The title for your homepage can list the name of your website/business and could include other bits of important information like the physical location of the business or maybe a few of its main focuses or offerings. Best Practices Accurately describe the page's content Choose a title that reads naturally and effectively communicates the topic of the page's content. Avoid: Choosing a title that has no relation to the content on the page. Using default or vague titles like "Untitled" or "New Page 1". Create unique titles for each page Each page on your site should ideally have a unique title, which helps Google know how the page is distinct from the other on your site. if your site uses separate mobile pages, remember to use good titles on the mobile versions too. Avoid: Using extremely lengthy titles that are unhelpful to users. Stuffing unneeded keywords in your title tags. Use the "description" meta tag A page's description meta tag gives Google and other search engines a summary of what the page is about. A page's title may be a few words or a phrase, whereas a page's description meta tag might be a sentence or two or event a short paragraph. Like the <title> tag, the description meta tag is placed with the <head> element of your HTML document. What are the merits of description meta tags? Description meta tags are important because Google might use them as snippets for your pages. Note that we say "might" because Google may choose to use a relevant section of your page's visible text if it does a good job of matching up with a user's query. Adding description meta tags to each of your pages is always a good practice in case Google cannot find a good selection of text to use in the snippet. The Webmaster central blog has informative posts on improving snippets with better description meta tags and better snippets for your users, we also have a handy help Center article on how to create good titles and snippets. Best Practices Accurately summarize the page content Write a description that would both inform and interest users if they saw your description meta tag as a snippet in a search result. While there's minimal or maximal length for the text in a description meta tag, we recommend making sure that it's long enough to be fully shown in search (note that users may see different sized snippets depending on how and where they search), and contains all the relevant information users would need to determine whether the page will be useful and relevant to them. Avoid: Writing a description meta tag that has no relation to the content on the page. Using generic descriptions like "This is a web page" or "page about baseball cards". Filling the description with only keywords. Copying and pasting the entire content of the document into the description meta tag. Use unique description for each page Have a different description meta tag for each page helps both users and Google, especially in searches where users may bring up multiple pages on your domain (for example, searches using the site: operator). if your site has thousands or even millions of pages, hand-crafting description meta tags probably isn't feasible. in this case, you could automatically generate description meta tags based on each page's content. Avoid: Using single description meta tag across all of your site's pages or a large group of pages. Use heading tags to emphasize important text Use meaningful heading to indicate important topics, and help create a hierarchical structure for your content, making it easier for users to navigate through your document. Best Practices Imagine you're writing an outline Similar to writing an outline for a large paper, put some thought into what the main points and sub points of the content on the page will be and decide where to use heading tags appropriately. Avoid: Placing text in heading tags that wouldn't be helpful in defining the structure of the page Using heading tags where other tags like <em> and <strong> may be more appropriate. Erratically moving from one heading tag size to another. Use headings sparingly across the page Use heading tags where it makes sense. to many heading tags on a pages can make it hard for users to scan the content and determine where one topic ends and another begins. Avoid: Excessive use of heading tags on a page. Very long heading Using heading tags only for styling text and not presenting structure. Add structured data markup Structured data is code that you can add to your site's pages to describe your content to search engines, so they can better understand what's on your pages. Search engines can use this understanding to display your content in useful(and eye-catching) ways in search result. That in turn can help you attract just the right kind of costumer for your business. For example, if you've got an online store and mark up an individual product page, this helps us understand that the page features a bike, its price, and customer reviews. we may display that information in the snippet for search results for relevant queries. we call these "rich result". In additional to using structured data markup for rich result, we may use it to serve relevant result in other formats. For instance, if you've got a brick-and-mortar store, marking up the opening hours allows your potential customers to find you exactly when they need, and inform them if your store is open/closed at the time of searching. you can mark up many business-relevant entities: Products you're selling Business location Videos about your products or business Opening hours Event listings Recipes Your company logo, and many more we recommend that you use structured data with any of the supported notations markup to describe your content. You can add the markup to the HTML code to your pages, or use tools like Data Highlighter and markup helper. Appendix: Link URLs used in this paper The following URLs are referenced in this paper: https://support.google.com/webmasters/answer/7451184

Hero Image
Tutorial Menambahkan Kolom Komentar Facebook di Blogger dengan 2 Langkah

Pada kali ini admin akan berbagi tutorial menambahkan kolom komentar facebook di blogger, kenapa admin membuat kontent ini? Plugin komentar memungkinkan orang mengomentari konten di situs anda menggunakan akun Facebook mereka. Orang-orang dapat memilih untuk membagikan aktivitas komentar mereka dengan teman-teman mereka di Facebook juga. Plugin komentar juga termasuk alat moderasi bawaan dan peringkat relevansi sosial karena sudah 2 hari bagaimana cara menambahkan kolom komentar pada blog saya yang ini belum ketemu dan banyak tutorial yang sudah admin ikuti dan semua itu gak work, yaaa bisa dibilang tutorial abal-abal seperti buat tutorial menambahkan kolom komentar dengan facebook blog dia sendiri tidak menggunakannya kan aneh, dan juga admin sempat menggunakan plugin Disqus tetapi sama saja gak work, karena admin menggunakan template sendiri jadi banyak tutorial yang tidak work pada blog saya ini. Tutorial Menambahkan Kolom Komentar Facebook di Blogger Baiklah pada kali ini kita akan menggunakan plugin facebook untuk menambahkan kolom komentar, kenapa flugin facebook? karena dari sekian banyak pengunjung belum tentu mempunyai akun disqus, blogger dll. dengan menggunakan plugin facebook pasti pengunjung rata-rata sudah mempunyai akun facebook oleh karena itu dengan mudah pengunjung berkomentar pada blog kita untuk menyampaikan saran, kritikan, dan masukan terhadap blog kita, dengan begitu artikel kita yang banyak komentar dinilai bermanfaat oleh google dan termasuk salah satu untuk meningkatkan SEO onpage atau posisi yang di index oleh google. untuk anda yang ingin menambah wawasan tentang apa itu SEO bisa mampir kesini Langsung saja sebelum membuat kolom komentar pada blogger sempatkan mampir ke URL berikut: https://developers.facebook.com/docs/plugins/ karna kita akan mengikuti perintah pada URL tersebut Langkah 1setelah mengunjungi URL di atas pilih bagian Komentar kemudian akan tampil seperti gambar dibawah ini pada bagian URL anda memasukan URL halaman fanspage, apabila belum mempunyai halama fanspage buat halaman terlebih dahulu, untuk menggunakan URL halaman profil pribadi disini admin belum mencoba, kemudian pada Lebar itu sesuaikan dengan lebah blog anda biar kelihatan responsife gitu,,, kemudian jumlah postingan admin menggunakan 10 tampilan psotingan dan bebas sesuai kebutuhan anda, selanjutnya klik Dapatkan Kode. Langkah 2selanjutnya pada bagian ini kita akan menaruh kode yang sudah di generate seperti gambah dibawah inidisini ada 2 step:Step 1: buka bagian ini pilih Template/Tema > Pilih Edit HTML pada blog anda kemudian cari </head> kemudian paste kode Step 1 dibawahnya seperti gambar dibawah ini Step 2: pada step 2 anda cari script bagian <div class='post-footer-line post-footer-line-3'> kemudian paste script step 2 dibawahnya juga seperti gambar dibawah ini kebetulan pada template blog admin terdapat 2 bagian jadi saya paste di keduanya. setelah paste kode Step 1 dan Step 2 tadi selanjutnya anda klik Simpan Tema yang ada di bar atas. Apabila ada kendala sampaikan pada kolom komentar di bawah ini dan admin juga menggunakan komentar plugin dari facebook,,, selamat mencoba...

Hero Image
Optimasi Penjualan Bisnis Online

Membuat website toko online adalah investasi jangka panjang. Semuanya harus dipikirkan matang-matang termasuk dalam pemilihan hosting. Hosting berperan penting terhadap kesuksesan website toko online yang anda bangun. Hosting yang anda gunakan akan berpengaruh terhadap kecepatan loading website, keamanan website hingga uptime website. Oleh karena itu anda harus memilih hosting yang bisa membuat website anda loading cepat, terlindung dari malware, dan tentu selalu uptime. Setelah membangun empat langkah memulai bisnis toko online yang kuat, kini anda bisa mulai mengoptimasinya untuk meningkatkan jumlah pelanggan dan tentu saja keuntungan. 1. SEO ( Search Engine Optimization) Ingin muncul di halaman pertama hasil pencarian Google? Pasti mau dong. Semua pemilik website toko online pasti ingin websitenya muncul di ranking pertama hasil pencarian Google. Dengan mendapatkan peringkat teratas hasil pencarian Google, kemungkinan untuk mendapatkan pelanggan lebih tinggi. Semakin tinggi peringkat anda di hasil pencarian Google, semakin besar terafik yang akan datang. Namun, anda tidak bisa hanya fokus pada trafik tinggi saja. Anda juga harus mendapatkan trafik yang potensial untuk membali produk anda. Na, di sinilah SEO dibutuhkan. Dengan Search Engine Optimization (SEO), anda bisa mengoptimasi website agar mendapatkan trafik yan gtinggi sekaligus potensial. Bagaimana cara mengoptimasi SEO? Langkah-langkah optimasi SEO selengkapnya bisa anda dapatkan disini 2. Social Media Marketing Mengelola media sosial untuk bisnis tidak hanya berkutat pada postingan konten saja. ada serangkaian strategi yaitu perlu diterapkan agar media sosial bisnis anda bisa mendatangkan rupiah. Di awal tadi anda telah belajar teknik Buuls Eye untuk menentukan media sosial mana yang paling efektif untuk bisnis anda. Setelah itu yang anda butuhkan adalah strategi social media marketing. 3. Blog Bisnis blog bukan hanya untuk kebutuhan personal. Bisnis anda pun membutuhkan blog. Anda tidak bisa mengandalkan halaman produk saja untuk memenangkan persaingan di pencarian organik. disinilah peran belog itu penting. Diperlukan banyak konten menarik untuk bisa muncul di peringkat teratas hasil pencarian Google. Sayangnya website toko online anda hanya terbatas untuk menampilkan produk. Lalu dimana anda bisa menerbitkan banyak konten menarik? Yup benar, di blog anda bisa membuat blog yang isinya berkualitas berkaitan dengan apa yang anda jual. Dari konten-konten tersebut. anda bisa mengarahkan pengunjung untuk membeli produk anda. itu adalah gambaran sederhana bagaimana bisnis bekerja. 4. Email Marketing Popularitas email sebagai kanal marketing memang relatif lebih kecil dibanding media sosial. akan tetapi dibanding media sosial ternyata email marketing bisa lebih efektif. Sama seperti kanal marketing lainnya anda membutuhkan strategi yang matang untuk bisa mendapatkan hasil optimal dari email marketing. Anda akan belajar bagaimana memilih email marketing tools yang tepat, cara memperbanyak maling list, cara mengelompokkan konsumen, cara membuat konten email, hingga mengevaluasi performa email marketing. 5. Analisis Website Menggunakan Google Analytics Ingin mengubah strategi marketing? Gunakan data! Mau mengubah desain Website? Gunakan data! Mau menambah/mengurangi produk? Gunakan data! Keputusan apa pun yang akan anda ambil untuk bisnis online harus berdasarkan data. Pertanyaannya dimana anda bisa mendapatkan data untuk analisis perkembangan website toko online anda? jawabannya ada di Google Analutics. Dengan Google Analytics anda bisa mendapatkan data yang bisa digunakan untuk menganalisis performa website toko online anda. Dari jumlah pengunjung, asal pengunjung, hingga halaman produk mana yang paling menghasilkan bisa anda dapatkan di Google Analytics.

Hero Image
Cara Mudah Ikut Berkontribusi di Projek Orang Lain Dengan Fork Project di GitHub

Setelah mengunakan GitHub sendiri untuk sementara waktu, anda mungkin ingin berkontribusi untuk proyek orang lain. atau mungkin anda ingin mgnggunakan proyek seseorang sebagai titik awal untuk proyek anda sendiri. Proses ini dikenal sebagai forking. Membuat Fork menghasilkan salinan pribadi dari proyek orang lain. Fork bertindak sebagai semacam jambatan antara repositori asli dan salinan pribadi anda. anda dapat mengirimkan Pull Request untuk membantu menjadikan proyek orang lain lebih baik dengan menawarkan perubahan anda hingga ke proyek asli. Forking adalah inti dari pengkodean sosial di GitHub. Fork Repository Untuk Fork Spoon-Knife repository, klik tombol Fork di header repositori. Apabila Fork sudah selesai anda akan dibawa ke salinan repositori Spoon-Knife Clone your fork Anda telah berhasil Fork repositori Spoon-Knife, tetapi sejauh ini, itu hanya ada di GitHub. Agar dapat bekerja di proyek, anda harus mengkloningnya ke komputer anda. Jika anda menggunakan GitHub Desktop, proses ini sangat mudah. Pada Fork Spoon-Knife navigasikan ke bilah sisi kanan dan klik Clone atau unduh. Bagaimana anda mengkloning terserah anda. beberapa opsi dicloning dengan baris perintah, atau dengan menggunakan GitHub Desktop. Making and pushing changes Silahkan dan buat beberapa perubahan pada proyek mengunakan editorteks favorit anda, seperti VSCODE, Atom dll. misalnya teks dalam index.html untuk menambahkan nama pengguna GitHub Anda. Saat anda siap mengirim perubahan anda, stage dan commit perubahan anda. Saat ini pada dasarnya anda memberi tahu sang pemilik project, "oke saya sudah mengambil snapshot dari perubahan saya" anda dapat terus membuat lebih banyak perubahan, dan mengambil lebih dari banyak commit snapshot. Saat anda siap, Push perubahan anda ke repositori yang sudah di remote. Making a Pull Request Terakhir, anda siap untuk mengusulkan perubahan ke proyek utama, ini adalah langkah terakhir dalam menghasilkan fork proyek orang lain, dan bisa dibilang yang paling penting. Jika anda telah membuat perubahan yang anda rasa akan bermanfaat bagi masyarakat secara keseluruhan, anda harus mempertimbangkan untuk berkontribusi kembali. Untuk melakukannya, pergilah ke repositori di GitHub dimana proyek anda sebelumnya, Sebagai contoh repositori akan menjadi seperti https://www.github.com/<your_username>/Spoon-Knife. Anda akan melihat banner yang menunjukkan bahwa anda baru saja Push branch baru, dan anda dapat mengirimkan branch ini "upstream" ke repositori asli: Klik di bagian Compare dan Pull Request mengirim anda ke halaman diskusi, dimana anda dapat memasukkan judul dan deskripsi opsional. Sangat penting untuk memberikan informasi yang berguna dan alasan mengapa anda membuat Pull Request ini di tempat pertama. Pemilik repositori harus dapat menentukan apakah perubahan anda bermanfaat bagi semua orang seperti yang anda pikirkan. Saat catatan perubahan anda sudah di paparkan sejelas mungkin anda tinggal klik kirim Pull Request dan selesai... Pull Request adalah area untuk diskusi. Dalam hal ini apabila anda melakukan perubahan kemudian meminta Pull Request anda harus mencantumkan lebih detail penjelasan perubahan yang anda buat supaya pemilik repositori asli mengerti dan cepat untuk merge perubahan yang anda minta, apabila pemilik repositori menolak atau meminta perubahan terhadap Pull Request yang anda kirim, segera mungkin dirubah supaya Codingan repositori inti tidak rusak apabila di merge oleh pemilik repositori inti. Semoga bermanfaat untuk bagaimana cara berkontribusi ke repositori orang lain dan selamat mencoba menjalankan lika liku sebagai penggemar open source

Hero Image
Membuat Dokumentasi Proyek Anda di Github

Membuat Dokumentasi Proyek Anda di Github - Dokumentasi yang dapat diakses memungkinkan orang untuk belajar tentang suatu proyek, membuatnya mudah untuk diperbaharui memastikan bahwa dokumentasi tetap relevan. Dua cara umum untuk mendokumentasikan suatu proyek adalah file README dan wiki File README adalah cara cepat dan sederhana bagi pengguna lain untuk mempelajari lebih lanjut tentang pekerjaan anda. Wiki di Github membantu anda menyajikan informasi mendalam tentang proyek anda dengan cara yang bermanfaat. Ide yang baik adalah setidaknya memiliki README di proyek anda, karena itu adalah hal pertama yang akan dibaca banyak orang ketika mereka pertama kali menemukan proyek anda. Membuat README  Ketika anda membuat repositori baru melalui GitHub, pilih "Inisialisasi repositori ini dengan README" kecuali anda berencana untuk mengimpor repository yang ada. File README.md anda sekarang tersedia untuk di edit di repositori baru anda. Nama proyek anda ada di atas, diikuti oleh deskripsi apa pun yang anda pilih untuk dimasukkan saat membuar repositori. README mudah di modifikasi, baik di Github atau secara lokal. Lihatlah panduan menguasai Markdown untuk mempelajari lebih lanjut tentang cara memodifikasi teks di dalam file setelah anda membuatnya. Format README README umumnya mengikuti satu format untuk segera mengarahkan pengembang ke aspek terpenting dari proyek anda. Nama Proyek: Nama proyek anda adalah hal pertama yang akab dilihat orang saat menggulir ke README anda, dan disertakan saat membuat file README anda. Deskripsi: Berikut Deskripsi proyek anda. Deskripsi yang bagus Jelas, Singkat, dan to the point. Jelaskang pentingnya proyek anda dan apa fungsinya. Daftar Isi: Secara opsional, sertakan daftar isi agar orang lain dapat dengan cepat menavigasi README yang panjang atau terinci. Instalasi: Instalasi adalah bagian selanjutnya dalam README yang efektif. Beri tahu pengguna lain cara memasang proyek anda secara lokal. Secara opsional, sertakan gif untuk membuat proeses lebih jelas bagi orang lain. Penggunaan: Bagian selanjutknya adalah penggunaan, dimana anda mengajar orang lain tentang cara menggunakan proyek anda setelah mereka menginstalnya. Ini juga akan menjadi tempat yang baik untuk menyertakan screenshot proyek anda. Credits: Sertakan  bagian kredit untuk menyoroti dan menautkan ke penulis proyek anda. Lisensi: Terakhir, Sertakan bagian untuk lisensi proyek anda seperti lisensi MIT dll. Untuk informasi lebih lenjut tentang memilih lisensi, lihat panduan lisensi Github README anda hanya berisi informasi yang diperlukan bagi developer untuk mulai menggunakan dan berkontribusi pada proyek anda. Dokumentasi yang lebih panjang paling cocok untuk wiki, seperti penjelasan dibawah ini. Membuat wiki Setiap repositori di Github hadir dengan wiki. Setelah membuat repositori, anda dapat mengatur wiki yang disertakan melalui bar navigasi. Memulai wiki anda mengklik tombol wiki dan membuat halaman pertama anda. Menambahkan Konten Konten wiki dirancang agar mudah diedit. Anda dapa menambahkan atau mengubah konten pada halaman wiki apapun dengan mengklik tombol edit yang terletak di sudut kanan atas setiap halaman. membuka editor di wiki. Halaman wiki dapat ditulis dalam format apapun yang didukung oleh Github Markup. Menggunakan menu drop-down di editor, anda dapar memilih format wiki anda, dan kemudian menggunakan toolbar untuk membuat dan memasukkan konten pada halaman. Wiki juga memberi anda opsi untuk menyertakan catatan kaki khusus di mana anda dapat mendaftar hal-hal seperti detail kotak atau informasi lisensi untuk proyek anda. Github melacak perubahan yang dibuat untuk setiap halaman di wiki anda. Di bawah judul halaman, anda dapat melihat siapa yang melakukan pengditan terbaru, selain jumlah komit yang dibuat untuk halaman tersebut. Mengklik informasi ini akan membawa anda ke riwayat halaman penih di mana anda dapat membandingkan revisi atau melihat daftar suntingan terperinci dari waktu ke waktu. Menambahkan Halaman Anda dapat menambahkan halaman tambahan ke wiki anda dengan memilih Halaman Baru di sudut kanan atas. Secara default, setiap halaman yang anda buat disertakan secara otomatis di sidebar wiki anda dan terdaftar dalam urutan abjad. Dukungan Anda juga dapat menambahkan bilah samping khusus ke wiki anda dengan mengklik tautan Tambahkan bilah khusus samping, konten khusus sidebar dapat menyertakan teks, gambar, dan tautan. Catatan: Halaman yang disebut "Rumah" berfungsi sebagai halaman masuk ke wiki anda. Jika tidak ada, daftar isi yang dihasilkan secara otomatis akan ditampilkan sebagai gantinya. Penyorotan Syntax Halaman Wiki mendukung penyorotan sintaks kode otomatis untuk berbagai bahasa dengan menggunakan sintaks berikut:  ```ruby deff foo puts `bar` end ``` Blok harus dimulai dengan tiga backtick, opisional diikuti dengan nama bahasa yang terkandung oleh blok. Lihat pygments untuk daftar bahasa yang dapat disorot sintaks. Konten blok harus diindentasi pada tingkat yang sama dengan backticks pembuka. Blok harus diakhiri dengan tiga backtick yang indentasi pada level yang sama dengan backticks pembuka. Done Anda telah mempelajari beberapa informasi penting tentang cara terbaik membagikan proyek anda dengan komunitas Github lainnya,, Selamat mencoba.

Hero Image
Kumpulan Perintah Dasar MySQL Dalam Membuat Database

Kumpulan Perintah Dasar MySQL Dalam Membuat Database - Pada kesempatan kali ini admin akan membahas mengenai perintah-perintah dasar yang digunakan dalam membuat database dimana perintah ini sangat perlu kita ketahui terutama untuk membuat database. Meskipun SQL adalah standar ANSI / ISO, ada berbagai versi bahasa SQL. Namun, agar sesuai dengan standar ANSI(American Nasional Standards Institute), mereka semua mendukung setidaknya perintah utama( seperti SELECT, UPDATE, DELETE, INSERT, WHERE) dengan cara yang sama. RDBMS adalah singkatan dari Sistem Manajemen Database Relasional. RDBMS adalah dasar SQL, dan untuk semua sistem basis data moderen seperti MS SQL Server, IBM DB2, Oracle, MySQL, dan Microsoft Access. Data dalam RDBMS disimpan dalam objek database yang disebut tabel. Tabel adalah kumpulan entri data terkait dan terdiri dari kolom dan baris. Beberapa sistem basis data memerlukan titik koma di setiap akhir pernyataan SQL. Titik koma adalah cara standar untuk memisahkan setiap pernyataan SQL dalam basis data yang memungkinkan lebih dari satu pernyataan SQL dijalankan dalam panggilan yang sama ke server. Dalam tutorial ini, kita akan menggunakan titik koma di akhir setiap pernyataan SQL. Beberapa perintah SQL paling penting diantaranya sebagai berikut: SELECT = mengekstrak data dari database UPDATE = memperbarui data dalam database DELETE = menghapus data dari database INSERT INTO = menyisipkan data baru ke dalam basis data CREATE DATABASE = membuat database baru ALTER DATABASE = memodifikasi database CREATE TABLE = membuat tabel baru ALTER TABLE = memodifikasi tabel DROP TABLE = menghapus tabel CREATE INDEX = membuat indeks(kata pencarian) DROP INDEX = menghapus indeks SELECT SELECT *, column1, column2,,, FROM table_name; Pernyataan SELECT digunakan untuk memilih data dari database Contoh: WHERE  SELECT column1, column2... FROM nama_tabel WHERE condition; Where digunakan untuk mengekstraksi hanya catatan yang memenuhi kondisi tertentu Contoh: ORDER BY SELECT column1, column2... FROM nama_tabel ORDER BY nama_column1 ASC/DESC; Kata kunci ORDER BY mengurutkan catatan dengan dalam urutan naik secara default. untuk mengurutkan catatan dalam urutan menurun, gunakan kata kunci DESC/ASC untuk naik. Contoh: INSERT INTO  INSERT INTO table_name (column1, column2, column3, ...) VALUES (value1, value2, value3,...); Pernyataan INSERT INTO digunakan untuk menyisipkan catatan baru dalam sebuah tabel Contoh: UPDATE UPDATE table_name SET column1 = value1, value2, value3,.... WHERE condition; Pernyataan UPDATE digunakan untuk memodifikasi catatan yang ada pada tabel.: Contoh: DELETE DELETE FROM table_name WHERE condition; Pernyataan DELETE digunakan untuk menghapus catatan yang ada dalam tabel Contoh:

Hero Image
Open source software dan sejarah internet di Indonesia

Di tahun 90-96-an implementasi jaringan Internet di indonesia menggunakan teknologi radio paket, sistem operasi jaringan yan digunakan sangat di dominasi oleh software Network Operating System(NOS) yang dikembangkan pertama kali oleh Phill Karn KA(Q di amerika serikat. Phill KA(Q melepaskan source code NOS yang mendukung protokol TCP/IP dan membagikannya gratis untuk keperluan amatir radio. Yang menarik dari NOS, dapat dioperasikan di atas Disk Operating System(DOS) pada sebuah komputer PC?XT atau 286. Sehinga kita dapat membangun jaringan dengan peralatan yang amat sangat sederhana. 1994 FreeBSD Mulai tahun 1994-1995, sercer-server di ITB mulai menggunakan FreeBSD sebagai sistem operasinya. FreeBSD merupakan sistem operasi open source dan tangguh untuk kemanan jaringan maupun server. Tidak heran jika sampai hari ini, semua server di ITB masih di dominasi oleh FreeBSD. Pada hasi ini, para administrator jaringan di Computer Network Research Group(CNRG) ITB lebih menyukai laptop Mac dengan sistem operasi Mac OS X yang berbasis BSD daripada sistem operasi lain. 1997 Linux Linux adalah sistem operasi open source yang paling banyak digunakan di Indonesia pada hari ini. Beberapa situs di Indonesia melakukan mirroring iso dari Linux, sehingga pengguna Indoensia dapat memperolehnya secara lokal. Walaupun linux mulai berkembang di tahung 1990-1992-an, pengguna Linux di Indonesia baru mulai berkembang di tahung 1997-1998-an. Perkembangan mulai pesat sekitar tahun 2001-2002-an. Kelompok Pengguna Linux Indonesia(KPLI) dan berbagai Linux User Group di berbagai kota menjamur. Mailing list tanya awab @linux.or.id di bantu web linux.or.id sangat memberdayakan proses sosialisaisi Linux di Indonesia. I Made Wiryana merupakan salah satu tokoh yang mendorong berkembangkanya Linux di Indonesia. Info Linux infolinux.co.id barangkali merupakan salah satu majalah autoritif tentang Linux di Indonesia. Pimpinan redaksi infoLinux Rusmanto banyak berkontribusi untuk mensosialisasikan dan mendorong penggunaan Linux di masyarakat. tahun 2000-an, berkembang Gudang Linux gudanglinux.com yang dulunya gudanglinux.co.id merupakan salah satu bentuk usaha sosialisasi open source di Indonesia dengan menjual CD Linux kepada masyarakat melalui Web. Hal ini sangat memudahkan bagi mereka yang tidak mempunyai banyak bandwidth untuk mendownload dari internet. Dengan semakin berkembangnya Linux, banyak server di jaringan internet di Indonesia menggunakan Linux. Terutama mengoprasikan Content Management System(CMS) dengan di dukung Apache, MySQL dan PHP. 30 Juni 2004 dideklarasikan penggunaan dan pengembangan Free Open Source Software (FOSS) yang ditandatangani oleh : Mentri Riset dan Teknologi, Mentri Komunikasi dan Informatika, mentri kehakiman dan HAM, mentri Pendayagunaan Apatur Negara dan Mentri Pendidikan Nasional. IGOS adalah gerakan yang dicanangkan oleh pemerintah, oleh 5 kementrian, yang merupakan sebuah ajakan untuk mengadopsi Open Source dilingkungan pemerintah. 2003 Java Java yang pertama kali dikembangkan oleh Sun Microsystem, mulai menampakan giginya tanggal 12 April 2003 dengan terbentuknya mailing ist jug-indonesia@yahoogroups.com JUG Indonesia merupakan mailing list pengguna Java terbesar di Indonesia yang pada pertengahan 2006 mempunyai anggota 1984 orang. Mailing list JUGIndonesia ini didirikan oleh seorang Java Evangelist dan tokoh yang kontroversial bernama Frans Thamura. Di mailing list JUGIndonesia komunitas banyak mendiskusikan Java dan mempopulerkan Java, baik itu yang commercial seperti Websphere, Weblogic mauppun yang Open Source, seperti JBoss, Tomcat, Strusts, Hibernate. sumber: onno center

Hero Image
Lumion 3D Rendering Software

Lumion adalah perangat lunak rendering 3D yang dibuat khusus untuk arsitek dan desainer. Jika anda memiliki model 3D desain Anda, Lumion dapat membantu anda dengan cepat menghidupkannya dan menunjukkannya dalam lingkungan yang menawan dan terperinci. Dalam bidang arsitektur, teknik, dan konstruksi yang terus berkembang, rendering dan visualisasi arsitektur telah menjadi alat penting ketika para profesional perlu mengkomunikasikan ide proyek mereka dengan klien, kolega, dan lainnya. Lumion bertujuan untuk mengubah proses rendering menjadi pengalaman yang mudah dan efisien, mengurangi jumlah upaya yang dibutuhkan di ujung anda untuk menciptakan hasil yang indah. Keunggulan Lumion: Fast Everything Lebih banyak waktu untuk dihabiskan pada desain, lebih sedikit pada proses rendering. Lumion memungkinkan alur kerja dan kecepatan rendering yang lebih cepar daripada kebanyakan program rendering atau visualisasi lain. Beautiful Renders Dapatkan hasil menakjubkan yang ideal untuk pertemuan presentasi klien, pengembangan desain, pemasaran arsitektur dan banyak lagi. Do-it-yourself Tidak ada pengalaman perangkat lunak render 3D? Jangan khawatir! Anda dapat belajar membuat animasi, gambar, dan panorama tanpa pelatihan khusus. Complete context Lihat model 3D anda dalam konteks dunia nyata dengan ribuan objek berkualitas tinggi dan bahan menarik. Accomplish more Dari rendering real-time dengan LiveSync hingga membuat gambar statis siap VR, perangkat lunak visualisasi Lumion sangat cocok dengan alur kerja anda yang ada. selain merampingkan rendering proyek anda, anda mungkin menemukan bahwa anda dapat menyelesaikan lebih banyak dengan Lumion About Lumion Kembali pada tahun 1998 di kota Leiden, Belanda, dua programmer muda Belanda dengan rasa ingin tahu yang besar terhadap grafik komputer 3D mengambil langkah pertama untuk menciptakan perusahaan perangkat lunak. Act-3D B.V. akan segera lahir. Dalam beberapa tahun pertama, bergerak dari loteng ke kantor satu ruangan mengabil beberapa programmer berbakat di sepanjang jalan, Act-3D menjadi pelopor awal dalam membangun perangkat linak untuk memanfaatkan perangkat akselerasi gragfis 3D pertama di pasar. Pengembangan kunci selama waktuini adalah mesin 3D mutahir mereka, Quest 3D, yang akan menemukan jalan ke banyak aplikasi, mulai dari simulasi perahu hingga alat pelathian hingga TV dan film, dan beberapa lainnya. Quest 3D adalah batu lconatan penting yang mengarahke wawasan bahwa arsitek keahlian sesuatu: alat visualisasi untuk mendapakan hasilnya denga cepat, tanpa perlu latar belakang yang sangat teknis atau pengalaman sebelumnya dengan grafis 3D. Jadi pada tahun 2007, tim Act-30 yang kecil mengambil langkah berani dengan mengalihkan fokus mereka ke arah para arsitek, dengan tujuan tunggal yang memungkintkan mereka untuk memanfaatkan kekuatan tekologi viasualisasi 3D real-time. Pada bulan Desember 2010 didukung oleh untuk membuat perangkat lunak yang penuh gaya dan menarik, yang dapat diandalkan oleh arsitek, versi pertama Lumion masuk ke pasar. Sejak itu Lumion telah berkembang hingga mencakup ratusan ribu pengguna antusias di lebih dari 180 negara dapat di temukan di sekitar tiga perempat dari 100 firma arsitektur terbaik dunia. more info visit Lumion

Hero Image
Mengenal Scope Function pada Bahasa Pemrograman Kotlin

Scope Function - Kotlin adalah sebuah multiparadigm programming language. Artinya selain merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek, dalam penulisan sintaksnya Kotlin menggunakan gaya functional programming. Untuk penjelasan mengenai Scope function simak penjelasan dibawah ini: run Fungsi run akan mengembalikan nilai berdasarkan expression yang berada di dalam blok lamda. Untuk mengakses konteks dari objek, ia akan menggunakan receiver this. Fungsi run  akan sangat berguna jika didalam blok lamda terdapat inisialisasi objek dan perhitungan untuk nilai kembalian. Contoh penggunaannya seperti berikut: fun getNullableLength(ns: String?){ println("for \"$ns\":") ns?.run{ println("\this empty?" + isEmpty()) println("\tlength = $length") length } } get NullableLength(null) get NullableLength("") get NullableLength("some string with Kotlin") memanggil blok yang diberikan pada variabel nullable. di dalam run, objek remember diakses tanpa namanya. run mengembalikan panjang String yang diberikan jika bukan null. with Selanjutnya fungsi with. Pada dasarnya fungsi with bukanlah sebuah extension melainkan hanyalah fungsi biasa. Konteks objeknya disematkan sebagai argumen dan dari blok lamda diakses sebagai receiver.  Contohnya seperti berikut: with(configuration){ println("$host:$port") } //instead of: println("${configuration.host}:configuration.port")applyBerbedadenganfungsifungsisebelumnya,nilaiyangdikembalikandarifungsiapplyadalahnilaidarikonteksobjeknyadanobjekkonteksnyatersediasebagaireceiver(this).Baiknyafungsiapplydapatmelakukaninisialisasiataukonfigurasidarireceivernya.Perhatikankodeberikut:valjake=Person()valstringDescription=jake.applyname="Jake"age=30about="AndroidDeveloper".toString()MembuatinstancePerson()dengannilaiprovertidefault.Terapkanblokkode(3barisberikutnya)keinstancedialamapply,inisetaradenganjake.name="Jake".nilaipengembalianadalahinstanceitusendiri,sehinggaandadapatchainoperasilain.letFungsi let  menggunakanargumen(it)untukmengakseskonteksdarisebuahobjek.Penggunaanfungsilet  akanbanyakkitatemukanpadaobjekyangbertipenonnull.Contohnyasepertidibawahini:valempty="test".letcustomPrint(it)it.isEmpty()println("isempty:{configuration.port}") apply Berbeda dengan fungsi-fungsi sebelumnya, nilai yang dikembalikan dari fungsi apply adalah nilai dari konteks objeknya dan objek konteksnya tersedia sebagai receiver(this). Baiknya fungsi apply dapat melakukan inisialisasi atau konfigurasi dari receiver-nya. Perhatikan kode berikut: val jake = Person() val stringDescription = jake.apply{ name = "Jake" age = 30 about = "Android Developer" }.toString() Membuat instance Person() dengan nilai proverti default. Terapkan blok kode( 3 baris berikutnya) ke instance dialam apply, ini setara dengan jake.name = "Jake". nilai pengembalian adalah instance itu sendiri, sehingga anda dapat chain operasi lain. let Fungsi let  menggunakan argumen (it) untuk mengakses konteks dari sebuah objek. Penggunaan fungsi let  akan banyak kita temukan pada objek yang bertipe non-null. Contohnya seperti dibawah ini: val empty = "test".let{ customPrint(it) it.isEmpty() } println("is empty: empty") fun printNonNull(str: String?){ println("Printing \"str\":") str?.let{ print("\t") customPrint(it) println() } } printNonNull(null) printNonNull("my string") Memanggil blok yang diberikan pada hasil pad string "test". Memanggil fungsi pada "test" dengan it referensi. let mengembalikan nilai ekspresi Menggunakan call, jadi let dan blok kodenya akan dieksekusi hanya pada nilai yang bukan null. also Fungsi also sama seperti fungsi apply, dimana nilai yang dikembalikan adalah nilai dari konteks objek. Namun untuk konteks objeknya tersedia sebagai argumen(it). Fungsi also baiknya digunakan ketika kita ingin menggunakan konteks dari objek sebagai argumen tanpa harus mengubah nilainya. val jake = Person("Anwar", 25, "Android developer") .also{ writeCreationLog(it) } Membuat objek Person() dengan nilai properti yang diberikan. Menerapkan blok kode yang diberikan ke objek. Nilai kembali adalah itu sendiri Memanggil fungsi logging melewati objek sebagai argumen Lanjut.